DOSEN-DOSEN PRODI PPI TERUS DORONG MAHASISWA MAHIR MENULIS KARYA ILMIAH
Dosen-Dosen Prodi Pemikiran Politik Islam terus mendorong mahasiswa untuk mengasah keahlian dalam menulis. Pada Ujian Akhir Semester Genap Tahun Pelajaran 2019/2020 rata-rata dosen Prodi PPI mewajibkan mahasiswa semester 4 dan 6 untuk sudah bisa menulis jurnal.
Siti Malaiha Dewi, Ketua Prodi PPI mengungkapkan bila semester ini mahasiswa semester 4 mendapatkan mata kuliah yang relewan dengan kebutuhan mereka saat lulus, “Saat ini mahasiswa Prodi PPI Semester 4 dan 6 mendapatkan mata kuliah yang cukup bagus seperti komunikasi politik, gerakan sosial pesantren, praktik proses legislasi, ekonomi politik, psikologi politik, budaya politik islam, politik lokal dan otonomi daerah, Teori Politik dan sebagainya. Pada mata kuliah-kuliah ini, mahasiswa didorong untuk melahirkan karya”, ujar Kaprodi PPI yang juga aktivis perempuan ini mengungkapkan.
Rofiq Addiansyah, Dosen Prodi PPI yang lain menambahkan bahwa semua mahasiswa Prodi PPI semester 4 dan semester 6 mendapat tugas darinya untuk menulis esai saat ujian tengah semester dan jurnal saat ujian akhir semester, “Saya dan semua dosen-dosen PPI terus mendorong agar mahasiswa terus berlatih menulis. Pada mata kuliah Teori Politik misalnya, mahasiswa saya latih untuk menemukan ide, mencari rumusan masalah, dan merangkai menjadi karya ilmiah baik esai maupun jurnal, Alhamdulillah mahasiswa merespon antusia” ungkapnya.
Hasil karya ilmiah yang ditulis mahasiswa ini bukan sekedar menjadi kewajiban untuk mendapatkan nilai, akan tetapi juga dipublikasikan dalam jurnal-jurnal maupun diikutkan dalam berbagai kompetisi lomba. Untuk melihat orisinalitas dan menjaga mutu karya mahasiswa, semua dosen Prodi PPI memanfaatkan platfotm Turnitin IAIN Kudus untuk mendeteksi berapa prosentasi plagiarisme (Rofiq)