Rabu, 24 Juli 2019, Prodi Pemikiran Politik Islam (PPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam IAIN Kudus lakukan rapat dalam kantor (RDK). Rapat ini merupakan sebuah langkah kontinuitas yang selalu dilakukan untuk pengembangan prodi. Rapat tersebut dilaksanakan di ruang rapat Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam. Sebanyak empat belas peserta hadir dalam rapat tersebut. Turut hadir pada acara rapat itu pejabat teras IAIN Kudus dalam hal ini diwakili oleh Wakil Rektor I, Dekan Fakultas Dakwah, dan para kaprodi, terutama kaprodi PPI.  Dalam sambutannya, Wakil Rektor I, DR. H. Supaat, M.Pd. menyampaikan betapa pentingnya keterlibatan sarjana poltik Islam dalam kancah politik nasional. Beliau juga menyampaikan bahwa secara nasional lulusan PTKIN terserap lebih dari 80% dalam dunia kerja. Ini merupakan suatu capaian yang baik yang perlu ditingkatkan, khususnya pada lulusan IAIN Kudus.

Rapat dalam kantor juga menghadirkan tamu istimewa, yakni komisioner Bawaslu Kabupaten Demak, Amin Wahyudi, M.Si. Amin menyambut baik dengan adanya prodi PPI. Beliau juga menyampaikan betapa petingnya peran akademisi politik sebagai konsultan politik. Tidak hanya dalam potik nasional, lebih lagi dalam politik lokal, khususnya desa yang saat ini penting adanya.  Amin juga menyampaikan beberapa saran terkait dengan pengembangan kurikulum yang mungkin bisa dimuat dalam mata kuliah prodi PPI.

Kegiatan berjalan lancar, dimulai pukul 16.00 WIB-19.00 WIB.